Generasi Muda, Sehat Tanpa Narkoba

Oleh        : Rizka Ramadhania (Anfar) 
 Reporter : Redsa Maulina Putri (KL)
Photo booth Seminar Festival Kesehatan yang menjadi pusat perhatian saat memasuki ruangan | Foto: Redsa

Lentuna.blogspot.co.id-- Festival Kesehatan atau biasa disingkat Feskes diadakan oleh BEM-J Prodi D-III Jurusan Analisa Farmasi dan Makanan Poltekkes Kemenkes Jakarta II setiap tahunnya. Dari tahun ke tahun selalu dengan tema yang berbeda-beda. Tema tahun 2016 ini adalah, “Discover Better Thought for Healthy Life”. Acara ini berlangsung pada 23 April 2016 di Aula Anafarma dengan pembicara dari Badan Narkotika Nasional yaitu Eva Yuanita Putri, S.Pd. Selain terdapat pembicara dari BNN langsung, acara ini juga memberikan kesempatan untuk 5 orang secara beruntung untuk uji urin secara gratis.
Suasana Seminar Festival Kesehatan | Foto : Redsa
"1,6 juta jiwa mencoba menggunakan narkoba. 1,4 juta jiwa teratur menggunakan narkoba. 943.000 jiwa pecandu narkoba. Alasan orang-orang itu menggunakan narkoba karena kurang percaya diri dan penasaran”, ujar Bu Eva selaku pembicara. Seseorang bisa jadi pengguna narkoba karena pola komunikasi yang tidak efektif di dalam keluarga yang akan membangkitkan sikap penolakan anak terhadap aturan. Tentu berbeda ciri-ciri orang yang sehat dengan yang menggunakan narkoba. Ciri-ciri orang yang sehat adalah selalu ceria dan menatap mata lawan berbicara ketika berkomunikasi.
Bahaya yang akan ditimbulkan dari narkoba sangatlah berbahaya yaitu dapat merusak Brain and Body. Dari otak dan tubuh ini yang akan mempengaruhi sikap dan perilaku pengguna sehari-hari. Narkotika hanya menawarkan efek instan. “Agar terhindar dari narkoba itu sendiri adalah dengan mengisi waktu luang, dengan kegiatan yang positif misalnya dengan mengikuti seminar seperti ini”, tambah salah satu staf dari BNN itu.
Lalu untuk mengantisipasi seseorang agar tidak mengkonsumsi narkoba harus ditanamkan dari sejak dini. Cara untuk mendidik anak usia dini agar terhindar dari narkoba adalah dengan memberikan penjelasan bahwa hanya dokter yang boleh memberikan obat ketika sakit dan melarang menerima pemberian obat atau barang dari orang lain yang tidak dikenal.
Senam bersama di lingkungan kampus | Foto: Riska N.
Selain diadakan seminar kesehatan, Festival Kesehatan juga mengadakan acara lain yaitu senam bersama pada hari sebelum dilaksanakannya seminar Feskes 2016. Senam bersama ini diikuti oleh seluruh sivitas akademika Anafarma setelah selesai perkuliahan. Senam juga merupakan rangkaian dari festival kesehatan dari tahun ke tahun. Tidak hanya senam bersama, setelah senam dibagikan buah-buahan kepada mahasiswa atau disebut “Tropical Party”. Sangat mengasyikkan bukan?







Komentar

Postingan populer dari blog ini

SARAPAN PAGI ITU, PENTING!

Mengulik Organisasi di PKJ 2 dan Pentingnya Berorganisasi

Dies Natalis ke-15 Hadirkan Konsep Berbeda