Tips Memelihara Hamster Untuk Pemula


Hamster. | Sumber: Net. 
Oleh : Aka Frastiyana (Anafarma)

Lentuna.blogspot.co.id_ Hamster merupakan hewan pengerat yang biasa dijadikan peliharaan di rumah. Ukurannya yang mungil, berbadan gempal, ekor yang pendek dan bulunya yang berwarna-warni membuat banyak orang gemas melihatnya. Tetapi, ada juga sebagian orang yang takut melihat hamster karena bentuknya yang mirip seperti tikus.

Berdasarkan pengalaman Saya, hamster merupakan hewan peliharaan yang mudah dalam perawatannya. Bahkan lebih mudah dibandingkan memelihara kucing atau anjing. Namun, beberapa tindakan yang salah dapat membuat hamster anda stress dan kemudian mati. Berikut akan saya jelaskan perihal cara dan hal yang harus diperhatikan dalam perawatan hamster :

Pemilihan Kandang
1.     Kandang yang besar
Dalam memilih kandang yang sesuai, pilih kandang yang berukuran agak besar dan disesuaikan dengan jenis dan jumlah hamster. Hamster merupakan hewan yang aktif dan lincah, sehingga kandang yang besar diperlukan agar hamster bisa lebih bebas bergerak.

2.     Kandang yang kuat

Patut diperhatikan bahwa hamster adalah hewan pengerat. Hewan pengerat adalah hewan yang memiliki gigi yang terus tumbuh sepanjang hidupnya. Karena gigi yang terus tumbuh itulah, hamster sering menggigiti barang-barang disekitarnya untuk memendekan giginya. Karena kebiasaan itu, pemilihan kandang jeruji besi merupakan pilihan yang tepat agar hamster tidak bisa melubangi kandangnya. Alternatif lain yang bisa dipilih adalah menggunakan box plastik yang tinggi.
Kandang besi untuk Hamster. | Sumber: Net.

Kandang Plastik untuk Hamster | Sumber: Net.

Makanan Sehat
1.     Berilah hamster makanan tiga kali sehari (pagi, siang dan sore). Hamster adalah binatang omnivora yang bisa memakan segala jenis makanan. Hamster dapat diberi makanan pokok berupa makanan hamster yang banyak dijual di petshop terdekat atau bisa juga kita meracik makanannya sendiri dengan campuran biji-bijian kering dan pelet. Untuk tambahan makanannya, kita dapat memberikan jagung muda, tauge, sayuran segar ataupun ulat jerman. Ingat, pemberian sayuran segar hanya untuk tambahan saja, bukan sebagai makanan pokok. Berikan makanan tambahan cukup tiga kali dalam seminggu.

Pakan hamster dari campuran biji-bijian dan pelet. | Sumber: Net. 
2.    Jangan lupa memberinya minum. Jangan berikan air mentah sebagai minumnya, karena dikhawatirkan dapat mengganggu pencernaannya. Taruh air minumnya dalam botol minum khusus. Letakan botol minum agak tinggi di dalam kandang. Bila hamster merasa haus, ia akan menuju botol minumnya dan menjilati selang botol sampai airnya terminum. Ingat, jangan menaruh air minum dalam wadah terbuka, karena dapat membuat air tumpah dan kandang menjadi basah.
Botol minum khusus Hamster, mempermudahkannya untuk minum. | Sumber: Net.

Alas Kandang dan Mainan
1.  Alas kandang diperlukan sebagai alas tidur hamster dan penyerap air seni agar tidak menggenang di kandang. Ada banyak bahan yang digunakan sebagai alas kandang hamster. Namun, penggunaan serbuk kayu banyak digunakan oleh para pecinta hamster. Ingat, jangan menggunakan serbuk sisa dari tukang kayu. Serbuk kayu hamster dapat dibeli di petshop terdekat.  Selain serbuk kayu, pasir halus juga bisa digunakan sebagai alas kandang. Ganti alas kandang setiap seminggu sekali.

2.  Berikan mainan kincir putar sebagai sarana refreshing untuk si mungil. Hamster adalah hewan yang aktif dan lincah. Dengan memberikan mainan kincir putar,  hamster dapat menyalurkan kelincahannyadan membuatnya senang.
 
Sarana bermain Hamster agar dia tak mudah stress. | Sumber: Net. 


Jangan lupa!!
o   Bersihkan kandang seminggu sekali dan ganti alas kandangnya. Cuci kandang dengan menggunakan sabun atau desinfektan.
o   Jangan memandikan hamster dengan air. Mandikan hamster dengan menaburkan pasir halus ke badannya.
o   Jangan menjemur hamster dibawah terik matahari.


Nah, bagaimana? Mudah bukan memelihara hamster di rumah? Selamat memelihara hamster ya, Lentuners. Selalu sayangi hewan peliharaan kalian ya.. Viva Veteriner!!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SARAPAN PAGI ITU, PENTING!

Mengulik Organisasi di PKJ 2 dan Pentingnya Berorganisasi

Dies Natalis ke-15 Hadirkan Konsep Berbeda