OPEN HOUSE TAEKWONDO 2020

 

Telah berlangsung kegiatan OPEN HOUSE TAEKWONDO 2020 yang diselenggarakan oleh UKM Taekwondo Poltekkes Kemenkes Jakarta II yang diadakan via Zoom Meeting (31/10/2020) pukul 13.00 WIB-selesai. Alasan diadakannya kegiatan Open House Taekwondo ini karena situasi dan kondisi saat ini tidak memungkinkan untuk mengadakan latihan offline. Sebelum adanya pandemi ini, UKM Taekwondo biasa berlatih di selasar KL dan dengan adanya latihan langsung inilah yang dapat menunjukkan eksistensi dari UKM Taekwondo. Tetapi, dalam masa seperti ini mereka (pengurus UKM Taekwondo) agak kesulitan dalam menunjukkan eksistensi tersebut.  Tujuan dari Open House Taekwondo ini sendiri adalah untuk menarik mahasiswa baru untuk bergabung di UKM Taekwondo. Namun, tidak menutup kemungkinan juga jikalau mahasiswa tingkat 2 dan 3 ingin bergabung ke UKM Taekwondo ini.

Open House Taekwondo tahun 2020 ini mengangkat tema "Men Sana In Corpore Sano" yang berarti; di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Alasan dipilihnya tema tersebut karena tampak sangat cocok dengan UKM Taekwondo yang berlandaskan bela diri. Pada dasarnya bela diri juga melatih tubuh kita agar tubuh menjadi lebih kuat dan juga tubuh yang terbiasa olahraga itu pasti merupakan tubuh yang sehat. 

“Kesulitan itu pasti ada ya. Karena tidak mungkin mengadakan sebuah acara tanpa adanya hambatan. Dalam menjalankan acara Open House Taekwondo ini ada beberapa hambatan/kesulitan nya ya. Yang pertama, pastinya masalah sinyal. Pada acara kami tadi agak kesulitan berkoordinasi dengan teman satu tim lainnya karena masalah sinyal. Namun hal tersebut tidak membuat kami putus asa. Karena antusias setiap panitia. Makanya acara Open House Taekwondo ini dapat terlaksana. Yang kedua, itu ada pada penjadwalan acara Open House Taekwondo. Jujur saja saya agak kesulitan untuk menentukan waktu untuk mengadakan acara Open House Taekwondo ini. Karena ada UKM lain yang juga mempunyai acaranya tersendiri. Namun lagi-lagi masalah tersebut tidak membuat kami putus asa. Karena keinginan kuat panitia untuk mengadakan acara Open House Taekwondo ini dapat berjalan dengan baik", papar ketua pelaksana.

"Ya sebenarnya saya juga agak takut jikalau acara Open House Taekwondo ini tidak berjalan sesuai rencana. Karena belum banyaknya pengalaman kami dalam mengadakan acara Open House Taekwondo ini. Namun lagi-lagi karena kegigihan panitia untuk mengadakan acara Open House Taekwondo ini dapat berjalan dan dari yang saya lihat tadi. Acara Open House Taekwondo ini berjalan sesuai keinginan kami.", lanjut ketua pelaksana acara saat ditanya mengenai tercapainya harapan panitia dalam menyelenggarakan acara. 

Ketua pelaksana juga menyampaikan kesannya untuk acara Open House Taekwondo kali ini, "Seperti yang saya bilang sebelumnya. Saya merasa agak takut karena kurangnya pengalaman kami dalam mengadakan acara ini. Namun karena saya melihat panitia yang sangat antusias ingin mengadakan acara Open House Taekwondo ini dan dukungan dari para senior, alumni, dan pelatih. Maka acara ini dapat berjalan sesuai keinginan kami. Rasanya saya senang karena kami berhasil menjalankan acara Open House Taekwondo ini." 

Ketua pelaksana juga berharap agar pada acara Open House Taekwondo selanjutnya dapat tetap solid, tetap menjaga komunikasi antar anggota, dan dapat terus bergotong-royong dalam menjalankan kegiatan ini. Karena suatu kegiatan yang besar tidak mungkin bisa diatasi hanya dengan kekuatan satu orang saja. Kita semua harus bekerja sama dalam menjalankan kegiatan yang besar. Hanya dengan begitulah acara dapat berjalan dengan baik dan lancar. Ia juga menambahkan, semoga dengan diadakannya acara Open House Taekwondo ini, dapat menarik lebih banyak mahasiswa/i untuk bergabung ke dalam UKM Taekwondo. Baik mahasiswa/i tingkat 1,2,3,4 serta RPP juga diperbolehkan bergabung ke dalam UKM Taekwondo. Karena UKM Taekwondo ini sendiri bukan hanya sekedar kegiatan kampus dan bukan sekedar olahraga saja, melainkan sebuah keluarga besar Taekwondo Poltekkes Kemenkes Jakarta 2.

Menurut panitia mengenai persiapan acara ini, ”Untuk persiapan kita selalu mengadakan rapat di setiap hari Sabtu pada malam hari, untuk mencegah kesibukan rekan-rekan semua yang sedang melaksanakan daring, untuk kendala sih sejauh ini di rapat kadang tidak kumpul semua karena jaringan, dan tidak bisa kumpul bersama mendiskusikan konsep acara. Tetapi Alhamdulillah semua bisa kita lalui berkat Ketua Pelaksana yang aktif bertanya tanya ke anggota sehingga komunikasinya berjalan dengan baik". Panitia juga melanjutkan, “Untuk cara khusus menarik peserta, dengan cara menyebar pamflet di sosial media, kemudian kami memberikan beberapa undangan keikutsertaan melalui humas BEMJ".

"Semoga peserta senang ikut acara Open House ini dan mereka jadi gabung di UKM Taekwondo, dan kesannya senang sekali, pesertanya sangat antusias mengikuti acara kami", ucap panitia acara. Panitia juga berharap, semoga tahun depan pandemi sudah berakhir sehingga dapat  melaksanakan kegiatan Open House secara offline agar bisa berkumpul dan tatap muka secara langsung.

Menurut Lina Andriani dari jurusan Farmasi'19 yang merupakan peserta Open House Taekwondo ini, ”Perasaan saya setelah mengikuti acara ini; acaranya berjalan lancar, seru, mungkin akan lebih seru lagi jika dilaksanakan secara offline. Dari acara tersebut saya juga bisa tau kegiatan-kegiatan Taekwondo PKJ2 maupun prestasi-prestasi yang telah di raih oleh mahasiswa/i". 

"Menurut saya bagian yang paling menarik yaitu saat penayangan foto prestasi yang telah di raih, dari foto tersebut menunjukkan bahwa Taekwondo PKJ2 mampu bersaing dengan Tekwondoin di luar sana. Lalu pada saat quiz, selain agar peserta tidak merasa bosan dapat juga menambah/merefresh pengatahuan tentang Taekwondo", jawab Lina. "Jam dimulainya acara mungkin agak terlambat dari yang dijadwalkan, semoga kedepannya dapat dilaksanakan tepat waktu dan lebih baik lagi", tutup Lina.


Editor : Gabby Monica Putri, Anfar'18

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SARAPAN PAGI ITU, PENTING!

Rapat Koordinator Wilayah (Rakorwil) Forum Komunikasi Mahasiswa Politeknik Indonesia (FKMPI) Wilayah Jawa ke-VI

TRANSMIGRAN SULTAN DI KALIMANTAN