Lentuna Menambah Wawasan dengan LPM Institut

Foto bersama dengan LPM Institut | Foto : Petronella Meliana

Oleh : Petronella Meliana 

Lentuna.blogspot.co.id-Untuk melaksanakan salah satu program kerja yaitu Studi Banding, Lentuna mengunjungi Lembaga Pers Mahasiswa Institut (LPM Institut) yang berada di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Selain anggota Lentuna, kegiatan ini juga dihadiri oleh dua perwakilan dari Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) Poltekkes Kemenkes Jakarta II.
LPM Institut merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang bergerak di bidang jurnalistik. UKM ini didirikan pada tahun 1984 oleh Safari ANS dan rekannya, Sudirman Teba. Produk yang dihasilkan LPM Institut yaitu tabloid dan newsletter. Tabloid tersebut selalu diterbitkan setiap satu bulan sekali, sedangkan newsletter hanya untuk kegiatan tertentu seperti OPAK. Hal itulah yang menjadi salah satu alasan mengapa Lentuna memilih  studi banding kesana.
Selain pengalaman dan produknya, hal lain yang menarik di LPM Institut ini adalah terdapat empat tahap kepengurusan, di antaranya Bakal Calon Anggota (Bacang), Calon Anggota (Caang), anggota, dan pengurus. Di setiap tahap tersebut mempunyai tugas yang berbeda-beda. Untuk penerimaan bakal calon anggota dibuka pada semester genap yaitu di semester dua dan semester empat.
Seperti Lentuna, LPM Institut menuntut anggotanya agar mahir di bidang jurnalistik. Mereka memberikan berbagai pelatihan selama sebulan seperti bahasa, filsafat, dan sebagainya. Setelah itu, calon anggota diberikan tugas untuk melakukan observasi dan meliputnya. Hal ini bertujuan untuk mengetahui keseriusan dan kepahaman dari calon anggotanya tersebut.
Kegiatan studi banding ini dilakukan dengan cara pengelompokan per divisi, yaitu divisi redaksi, divisi perusahaan, dan divisi litbang. Cara tersebut dirasa sangat efektif guna meningkatkan pengetahuan di bidangnya masing-masing. Para anggota Lentuna dapat melemparkan pertanyaan-pertanyaan guna menggali informasi dan pengetahuan sebanyak-banyaknya kepada LPM Institut demi menjadikan Lentuna lebih baik lagi. Karena kegiatannya santai, diskusi pun terasa seru dan menyenangkan.
Setelah berdiskusi cukup panjang, kegiatan ditutup dengan pemberian plakat kepada Pimpinan Umum LPM Institut, Erika Hidayanti.  Retria Octa Wedista, selaku ketua Lentuna, berharap bahwa Lentuna dapat pulang dengan membawa ilmu baru untuk perkembangan yang lebih baik lagi.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

SARAPAN PAGI ITU, PENTING!

Rapat Koordinator Wilayah (Rakorwil) Forum Komunikasi Mahasiswa Politeknik Indonesia (FKMPI) Wilayah Jawa ke-VI

TRANSMIGRAN SULTAN DI KALIMANTAN